Apel Besar Masyarakat Tertib dan Kampanye Keselamatan Lalulintas
Minggu, (25/0911) sekitar pukul 09:00 WIB), Polres Purwakarta Jawa
Barat menggelar Apel Besar Masyarakat Pencinta Tertib Lalu Lintas dan
Kampanye Keselamatan Lalu Lintas. Dari beberapa undangan yang hadir, ada
juga Byonic Purwakarta (Byson Yamaha OwNer Indonesia Club) disamping
beberapa komunitas lain menghadiri acara tersebut.
Kegiatan yang dilaksanakan ini selain untuk lebih
meningkatkan kekompakan pada kelompok masyarakat tertib lalu lintas di
Kab. Purwakarta, juga sebagai salah satu upaya dan langkah-langkah dalam
mewujudkan situasi KAMSELTIBCAR. Lantas yang Mantap dan Kondusif di
wilayah Hukum Polres Purwakarta.
Selain itu, kegiatan Apel Besar ini diselenggarakan masih
dalam rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Lalu Lintas ke-56
Tahun 2011 yang jatuh pada Kamis, 22 September 2011 lalu. Inspektur
upacara Apel Besar kali ini diwakili oleh Wakapolres Purwakarta Kompol
Agusman Gurning yang sempat menyampaikan amanat dari Kepala Kepolisian
Resort Purwakarta AKBP Bahtiar Ujang Purnama,S.Ik.Msi sebagai berikut
bahwa permasalahan lalu lintas di Kab. Purwakarta terdiri dari tiga,
antara lain masalah pelanggaran lalulintas, kemacetan dan kecelakaan
lalulintas. Tiga masalah itu kemudian dipaparkan satu-persatu:
Pertama: Masalah Pelanggaran, hal ini bila di
biarkan akan mencerminkan budaya atau disiplin masyarakat di daerath
tersebut. Bila pelanggaran Lalu Lintas banyak terjadi tanpa ada
upaya-upaya meminimalisirnya baik dengan upaya sosialisasi, teguran dan
upaya penegakkan hukum lantas dengan menindakan tilang. Maka pemerintah
di daerah tersebut termasuk Polri telah GAGAL membentuk budaya disiplin
masyarakatnya.
Kedua: Masalah Kemacetan Lalulintas, kepadatan arus
lalu lintas yang sering terjadi saat ini pada beberapa ruas jalan di
Kab. Purwakarta masih bisa diprediksikan waktunya yaitu pada pagi dan
sore sampai dengan malam hari. Saat berangkat dan kembalinya aktifitas
masyarakat mulai dari pedagang, pelajar dan karyawan swasta serta
pegawai instansi pemerintah. Lokasi rawan kemacetan antara lain kawasan
pabrik yang berada dijalur jalan utama, sekolah, pasar dan kantor atau
instansi pemerintah.
Selain itu pintu masuk wilayah kabupaten, seperti pintu Tol
Cikopo, perempatan Sadang dan ruas jalan Jendral Sudirman yang
merupakan pusat ekonomi Kab. Purwakarta. Masalah kemacetan harus segera
dicarikan solusi karena meningkatnya tuntutan masyarakat akan kenyamanan
berkendaraan, tuntutan tidak ingin macet, tidak mau terlambat
beraktifitas merupakan tuntutan atau harapan masyarakat yang harus
diwujudkan oleh Polri, pemerintah daerah dan masyarakat pencinta tertib
lalul lintas.
Ketiga: Kecelakaan Lalu Lintas, hal ini sangat
penting sekali untuk dicari solusi pencegahannya karena berdasarkan data
jumlah kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Kab. Purwakarta selama
tahun 2011 sampai dengan bulan September ini terjadi 442 kali, dengan
jumlah korban meninggal 91 orang, luka berat 162 orang dan luka ringan
619 orang dengan kerugian materi sebesar Rp. 2.709.150.000,-.
Melihat data yang cukup besar diatas, maka Kepolisian Resort
Purwakarta dengan segenap Instansi terkait dan elemen masyarakat
Purwakarta dibidang Lalulintas berkewajiban untuk melakukan Upaya
pencegahan dan penanggulangan kecelakaan lalu lintas tersebut. Salah
satunya dengan pembentukan Posko terpadu antara Polri - Jasa Marga -
Pemda (rumah sakit) - dan Instansi terkait lainnya.
Upaya lain yang telah dilakukan antara lain pemasangan
rambu-rambu dan papan peringantan pada lokasi rawan kecelakaan serta
kegiatan lainnya dalam rangka upaya meminimalisir angka kecelakaan dan
meminimalisir fatalitas korban kecelakaan lalu lintas yang terjadi.
Kompol Agusman Gurning menyampaikan lagi beberapa hal yang di anggap
perlu sebagai berikut:
Pertama: Kepada seluruh peserta apel,
khususnya perwakilan dari PKS, Pramuka Saka Bhayangkara, seluruh anggota
Byonic, beserta masyarakat komunitas club otomotif yang tergabung
dalam masyarakat pencinta tertib lalu lintas, pelihara terus
kedisiplinan berlalu lintas, jadilah duta lalu lintas bagi lingkungannya
masing-masing, ajak teman untuk bersama-sama dengan Polres Purwakarta
mewujudkan dan menciptakan situasi KAMSELTIBCAR Lantas yang kondusif di
Kab. Purwakarta.
Kedua: Kepada Anggota Polantas yang hadir,
tingkatkan tugas selaku Polantas dengan baik, hindari perbuatan yang
dapat merugikan Korps POLRI, jaga dan pelihara cita-cita para pendahulu.
Ketiga: Kepada rekan-rekan dari pemerintah daerah
dan masyarakat Purwakarta, marilah sama-sama membangun Kab. Purwakarta
dengan situasi KAMTIBMAS yang aman dan kondusif.
Setelah Apel Besar selesai anggota Byonic beserta komunitas
yang lainnya berkampanye mengelilingi kota Purwakarta, dan diakhiri
kembali dihalaman Polres Purwakarta yang di sambut oleh Kasatlantas Polres Purwakarta AKPH.Sudewo. Disela istirahat sambil menyantap makanan ringan, anggota Byonic mendengarkan obrolan dan sharing tentang Safety Riding dan Safety Gear di jalan raya.
”Apel besar ini merupakan suatu pelajaran bagi kita semua
(anggota Byonic Purwakarta) dalam menyikapi Tertib Lalu Lintas Dan
Kampanye Keselamatan Lalu Lintas”, tutur seksi Tantib Byonic Jabar, Bro
Haris Kristianto (dari Byonic Purwakarta). Tidak lama lagi Haris akan
menerapkan dan menciptakan Tertib dan Keselamatan Lalu Lintas khususnya
Byonic Purwakarta dan Byonic Jabar umumnya. Haris berharap apa yang
disampaikan Kasatlantas Polres Purwakarta AKP H. Sudewo, mengenai duta lalulintas bagi lingkungannya masing-masing akan terwujud. SELAMAT ULANG TAHUN Ke-56 KEPADA SELURUH ANGGOTA POLANTAS. (doc.dOe_)